met idul fitri yaaa... :)
masih hari kedua lebaran tapi udah sibuk aja ngurusin masalah hati dan logika yang sekarang susah diaturnya :(
tiba-tiba kamu datang lagi dengan hati kamu (oke, kamu gak pernah pergi cuma tersesat aja selama ini - menurut versi kamu) dan setelah beberapa bulan itu, setelah beberapa bulan yang hampir membuat aku kehilangan harga diriku dan diriku sendiri, yang bahkan sampai dengan saat ini ga bisa kamu bela dan kamu perjuangin didepan mereka, kamu dateng..
dan kamu heran dengan perubahan aku,
kamu berharap aku seperti apa? tetap menjadi diriku yang dulu?
menerima kamu seolah-olah semua itu ga pernah terjadi?
seolah-olah hati aku gak pernah tersakiti?
kamu tau apa?? ketika aku berjuang keras melawan malam-malam yang memberikan kenyataan pait kalo kamu udah menghadirkan orang lain dlm hidupan kita. okehh temen deket. Sedeket apa?? aku bukan orang bodoh. Selama ini aku diam, bukan karena aku ga tau, tapi aku masih mencoba menyadari dan berdamai dengan logika aku kalo itu bukan kamu. aku percaya hati aku yang sudah memilih untuk percaya dengan kamu.
berapa kali aku sudah minta? berapa kali aku sudah ingetin kamu? berapa kali aku bilang aku ga suka dengan sikap dia kekamu. dan berapa kali aku memilih untuk percaya sama kamu. sampai ketika pada akhirnya aku mempermalukan diriku untuk pertama kalinya dan kamu hanya melihat. bahkan sampai saat ini kamu hanya diam dan melihat. kamu ga bisa bela aku. bela harga diri aku yang sudah aku permalukan sendiri, kamu ga bisa?
dan saat ini kamu masih bisa bilang sayang ke aku.
kamu masih bisa bilang semua yang kamu lakuin itu untuk aku? padahal disaat yang sama kamu ikut mempermalukan aku??
kamu berharap apa dari pernyataan itu? berharap aku percaya?? setelah semua ini?
disaat aku udah berhasil melewati masa-masa sulit itu..
setelah akhirnya hatiku berdamai dengan logikaku..
ga semudah itu loh sayang..
jangan rendahin aku lagi dengan pemikiran kamu yang seperti itu..
---------------------------------------------
"aku akan setia kalo aku punya alasan, "kata kamu dari hati yang lain
dan alasan itu apa? tanyaku padamu yang lain,
"alasan? buat aku, rasa sayang udah jadi alasan yang kuat untuk setia"
terus? tanyaku lagi, alasan itu ada untuk aku?
"ada, tapi terkadang aku harus mengukur diri, melihat kedepannya dll.." katamu lagi
yaa, aku tau, aku mengerti, jawabku
»» READMORE...