RSS

Pages

Tersenyum lah kamu akan terlihat lebih manis, Vie

31 Maret 2013

Akhirnya bisa berhadapan dengan blog ini lagi.. :) Bulan ini terasa amat sangat berat untuk dijalani. Sepertinya setiap Bulan Maret saya selalu dirundung kesedihan dan penuh dengan kedukaan. Saya tidak ingin mengeluh saat ini, hanya ingin berbagi cerita. Mencoba mengurai rasa sakit dan tertekan yang semakin tidak dapat dikendalikan.  

Saya lelah. 
Lelah dengan kesedihan yang berdatangan silih berganti. Saat ini sepertinya semua orang berlomba-lomba memberikan saya ujian dengan cara mereka masing-masing. Mungkin kalo semua ini tidak datang dari orang-orang yang mengaku menyayangi saya. Saya rasa tidak akan sesakit ini ya.. :)

Terkadang saat seperti ini, saya hanya ingin sendiri. Karena berada dikeramaian sekalipun hanya membuat saya merasa sepi. Saya tidak tau, apa yang pernah saya pikirkan sebelumnya, hingga saya tidak dapat mengendalikan lagi emosi saya saat ini. Saya terluka.  

 

 
»»  READMORE...
Awan, aku tidak mengerti diriku... Mengapa aku harus menipu mereka dengan senyumanku, kalo pada kenyataannya, kau pun tau aku terluka, mengapa awan?? Mengapa topeng ini menjadi miliku yang abadi, aku tidak pernah mengerti.. Tidak!?! Mengakui bahwa aku terluka akan terlihat menyedihkan, tapi aku merasakan itu, tapi mereka tidak perlu tau. Ini rahasiaku dan dirimu, ini rahasia kita. Awan, Aku ingin menghilang dari sini, dari kepenatan ini, dari segala kekecauan ini, dari semua yang tidak melegakan, dari semua yang menyakitkan, dari semuanya... Aku ingin pergi! pergi mencari puing-puing kebahagiaan yang terpental entah kemana, mengumpulkannya kembali atau mencari pengganti yang tidak ditemukan, hingga ia menjadi bentuk, menjadi ada, menjadi nyata, menjadi rasa... Awan, Bermain dengan pelangi membawaku berada digerbang ketidak pastian, dan ini kenikmatan yang dihasilkan hati yang terperi, dan sekarang aku lelah, awan, lelah dengan penipuan terhadap diriku yang tenang. Karena aku tetap seorang purti, yang tidak selamanya mampu berdiri dengan ketegaran, aku butuh udara untuk nafasku, aku butuh ruang untuk tubuh letihku, bersandar... Aku ingin itu, Awan, aku ingin terbang saja, terbang kearahmu. Berikan aku sayap itu, awan.. Biar aku bebas dan karena ini rahasia kita, maka simpanlah untukku simpanlah dalam kekokohan hatimu. Maka ini akan menjadi rahasiamu, rahasia awan (lebaran hari kedua, pagi banget...)
 
Copyright 2009 Another Side... All rights reserved.
Free Blogger Templates by DeluxeTemplates.net
Wordpress Theme by EZwpthemes