RSS

Pages

dan air mata menjadi ucapan pertama di hari ulang tahun kali ini

11 Desember 2012  

"happy b'day, vie
semoga bahagia selalu yaa... 
aku sayang kamu" 

.. sms ini aku kirim di detik pergantian waktu ditanggal 10 dan 11 tadi malam, dari nomorku sendiri ke nomor ku sendiri. 
Aku tersenyum sesaat, untuk kemudian terdiam. 
Perlahan keheningan menggantikan suasana kamarku. 
Basah, aku meraba pipiku sebelah kiri. 
Mataku berair. Ku usap perlahan. 
Namun belum sempat tangan ini menghapus jejak air mata disana, pipi sebelah kanankupun banjir. 
Aku menangis perlahan dalam diamku.  

Ya Allah, mengapa ulang tahun kali ini begitu menyedihkan. Aku merasa sendiri. Aku merasa tidak berdaya. Dan aku hanya ingin menangis saat ini. 
Allah, kuatkan aku dalam doaku.

 "happy b'day, vie 
semoga bahagia selalu yaa... 
aku sayang kamu"
»»  READMORE...
Awan, aku tidak mengerti diriku... Mengapa aku harus menipu mereka dengan senyumanku, kalo pada kenyataannya, kau pun tau aku terluka, mengapa awan?? Mengapa topeng ini menjadi miliku yang abadi, aku tidak pernah mengerti.. Tidak!?! Mengakui bahwa aku terluka akan terlihat menyedihkan, tapi aku merasakan itu, tapi mereka tidak perlu tau. Ini rahasiaku dan dirimu, ini rahasia kita. Awan, Aku ingin menghilang dari sini, dari kepenatan ini, dari segala kekecauan ini, dari semua yang tidak melegakan, dari semua yang menyakitkan, dari semuanya... Aku ingin pergi! pergi mencari puing-puing kebahagiaan yang terpental entah kemana, mengumpulkannya kembali atau mencari pengganti yang tidak ditemukan, hingga ia menjadi bentuk, menjadi ada, menjadi nyata, menjadi rasa... Awan, Bermain dengan pelangi membawaku berada digerbang ketidak pastian, dan ini kenikmatan yang dihasilkan hati yang terperi, dan sekarang aku lelah, awan, lelah dengan penipuan terhadap diriku yang tenang. Karena aku tetap seorang purti, yang tidak selamanya mampu berdiri dengan ketegaran, aku butuh udara untuk nafasku, aku butuh ruang untuk tubuh letihku, bersandar... Aku ingin itu, Awan, aku ingin terbang saja, terbang kearahmu. Berikan aku sayap itu, awan.. Biar aku bebas dan karena ini rahasia kita, maka simpanlah untukku simpanlah dalam kekokohan hatimu. Maka ini akan menjadi rahasiamu, rahasia awan (lebaran hari kedua, pagi banget...)
 
Copyright 2009 Another Side... All rights reserved.
Free Blogger Templates by DeluxeTemplates.net
Wordpress Theme by EZwpthemes