RSS

Pages

hati perempuan itu ga bisa dibagi, tapi hanya bisa dipindahin aja

28 sept 2012

 "vie, perasaan perempuan itu ga bisa dibagi. ini pengecualian ya untuk perempuan yang dalam kondisi normal. karena pada dasarnya hati perempuan itu cuma satu. dan ga bisa dibagi, tapi cuman bisa dipindahin", olga ngomong begitu kemaren sore pulang kerja. aku diem. 




"satu-satunya alasan seorang perempuan bisa mendua itu, karena dia udah gak cinta lagi sama yang pertama" 

aku makin diem, 

"bisa dengan banyak alasan mungkin ol, bukan hanya karna cinta tau ga cinta" kali ini olga yang diem, 

"bisa karena dia udah cape, ngerasa ga aman, ga dpt kasih sayang atau perhatian yang seharusnya didapetin oleh perempuan itu ol"  

itu sih yang aku baca disalah satu artikel. Dan kenapa menduanya seorang perempuan itu lebih berbahaya dari pada laki-laki yang selingkuh. Karena alasan seorang perempuan mendua itu lebih kepada afeksi (kasih sayang) bukan iseng atau sekedar kepengen aja. :( kenapa jadi rumit begini ya ol.. 


-vie-

0 komentar:

Awan, aku tidak mengerti diriku... Mengapa aku harus menipu mereka dengan senyumanku, kalo pada kenyataannya, kau pun tau aku terluka, mengapa awan?? Mengapa topeng ini menjadi miliku yang abadi, aku tidak pernah mengerti.. Tidak!?! Mengakui bahwa aku terluka akan terlihat menyedihkan, tapi aku merasakan itu, tapi mereka tidak perlu tau. Ini rahasiaku dan dirimu, ini rahasia kita. Awan, Aku ingin menghilang dari sini, dari kepenatan ini, dari segala kekecauan ini, dari semua yang tidak melegakan, dari semua yang menyakitkan, dari semuanya... Aku ingin pergi! pergi mencari puing-puing kebahagiaan yang terpental entah kemana, mengumpulkannya kembali atau mencari pengganti yang tidak ditemukan, hingga ia menjadi bentuk, menjadi ada, menjadi nyata, menjadi rasa... Awan, Bermain dengan pelangi membawaku berada digerbang ketidak pastian, dan ini kenikmatan yang dihasilkan hati yang terperi, dan sekarang aku lelah, awan, lelah dengan penipuan terhadap diriku yang tenang. Karena aku tetap seorang purti, yang tidak selamanya mampu berdiri dengan ketegaran, aku butuh udara untuk nafasku, aku butuh ruang untuk tubuh letihku, bersandar... Aku ingin itu, Awan, aku ingin terbang saja, terbang kearahmu. Berikan aku sayap itu, awan.. Biar aku bebas dan karena ini rahasia kita, maka simpanlah untukku simpanlah dalam kekokohan hatimu. Maka ini akan menjadi rahasiamu, rahasia awan (lebaran hari kedua, pagi banget...)
 
Copyright 2009 Another Side... All rights reserved.
Free Blogger Templates by DeluxeTemplates.net
Wordpress Theme by EZwpthemes